Postingan

OHHH.....HAHAHAHA

Percayalah aku pernah ada disisi itu Terhimpit tekanan jutaan sel Mengoyak, terpuruk, sempat membunuh nurani Rasanya ingin balik mencabik raga Marah dapat terbendung Namun tidak dengan hati yang teriris Mencoba bertahan dari amukan jiwa Terasa meledak, membuncah berhamburan Katanya, Tidaklah seru dunia Ketika hanya berisi kebaikan Tidaklah berubah dunia Ketika hanya berisi kenyamanan Tapi rasa sakit itu sering kali abadi Tetap membekas Walaupun benang fibrin telah membalut luka Suatu saat mungkin dapat kembali terbuka Lalu, Biarlah, Mungkin memang seperti ini dunia Kemudian, kita hanya bisa tertawa

Hujan dan Kenangan

Hari ini hujan tak mau berhenti mengguyur Bandung, sendu rasanya. Ditengah penyebaran virus pandemi covid19, banyak situasi lain yang membuat kita menjadi lebih melow, stress, sedih, panik dan perasaan lainnya. Dalam kondisi seperti itu, setiap hal menjadi terpikir, termasuk kenangan pahit. Tetiba aku teringat bapa. Teringat jelas kenangan pahit dan penyesalan. Dua hari sebelum bapa meninggal -hari Sabtu- aku pulang sangat larut, sekitar pukul 11 malam. Bapa yang bukakan pintu untukku, aku sudah berpikir bahwa aku akan kena marah, tapi ternyata tidak. Bapa bukakan pintu dengan muka datar, aku pun tidak banyak bicara atau menyapa karena ketakutanku, tidak pula aku berterimakasih pada beliau karena sudah mau begadang menungguku pulang dan membukakan pintu untukku. Saat itu kondisi finansialku sedang merada dititik rendah sehingga harus pulang larut malam karena kerja tambahan, bapa tidak setuju, terlalu khawatir ada hal buruk yang menimpaku selama berada di luar rumah. Tapi aku t

Cerminku

Aku Melihat diriku, dalam dirinya Sejenak rasa khawatirku meradang Penyesalan yang hadir sudah tak guna Ketidakberdayaan mengoyak seluruh tubuhku Pilu, aku sungguh merasa pilu Bergelut dengan segala rasa pahit Membuat kepalaku sakit tak terkira Merasa gagal dan putus harapan Dan aku bukanlah ibu yang baik untuknya Namun, aku disadarkan dengan logika Bahwa setiap hal tidak dapat kita kendalikan Selalu melihat ke belakang bukanlah solusi Terlalu jauh memandang ke depan pun tidaklah mendamaikan Kemudian aku diingatkan untuk hadir di hari ini Hari saat setiap kesempatan masih ada Hari dimana hal yang baiklah yang perlu terus diasah dan dijaga Hari kemarin telah berlalu, hari esok belum tentu ada

Untuk Wanita yang Tidak Aku Kenal

Demi seluruh kehidupan ini Maafkan aku Telah meminjam raganya untuk sejenak bersamaku Membantuku melepaskan keresahan Meminta sedikit perhatiannya demi kekosongan jiwa Terlepas dari semua rasa yang hadir Aku pikir itu hanya sesaat Mengoyak rasa penasaran Menghilangkan rasa jenuh Yang selebihnya hanya semu Demi apa pun yang ada dikehidupan ini Tak ada sedikitpun terlintas dalam benakku Untuk menyakiti hatimu

Suara antara aku dan anakku

Nak, Jika aku tak pulang Bukan berarti aku tak sayang Bahagia memang tak ditentukan dengan uang Hanya saja saat ini kita harus sama-sama berjuang Sabar, mungkin sedikit lagi dari sekarang Tunggu aku di seberang Sementara kita saling sapa dan jaga dalam bayang Biarlah perlahan matahari mengajak bumi berkeliling dengan riang

Aku, Perempuan.

Aku, perempuan Seorang anak Seorang ibu Seorang istri Tak perlu kamu tegaskan Aku sudah memahami Tak perlu kamu ceritakan Aku sudah mengalami setiap tetes keringat Setiap sisa tenaga Setiap pikiran Bukan untuk aku Dan diriku bukan milikku

Heiiii.......kamu.......

Ingatanku masih melayang padamu Pada apa yang pernah terjadi diantara kita Pada sesaknya situasi kota kenangan Saat ini orang sibuk mempersiapkan diri Untuk memilih calon pemimpin negeri Tetapi tidak bagiku Aku mati rasa untuk itu Tapi mungkin, Akan berbeda jika kamu di sini Kita berdebat tentang pro dan kontra Hasrat yang membuncah Dengan euforia tak terbatas Mengeluarkan segala ekspesi Bebas, lepas, kecewa dan konyol Ahhhh...... Aku butuh sosok kamu Bukan hanya tentang siapa yang akan menjadi pemenang ataupun cara berpikir manusia yang kadang sulit diterima akal Aku memang butuh sosok kamu Temani saat segala tekanan dunia menghimpitku Saat aku ingin berbagi kisah dan berkeluh kesah Saat semua rindu tak terbendung sudah